Kebutuhan akan penambahan ruang pada rumah kompleks dengan luas terbatas serta keinginan agar rumah memiliki kesan lebih privat dan aman mendasari awal dari rencana renovasi rumah ini. Rencananya adalah akan ditambahkan 2 kamar tidur anak, 1 kamar tidur asisten rumah tangga, ruang cuci dan jemur serta torrent air. Untuk mencapai hal tersebut maka rumah yang tadinya hanya 2 lantai harus ditingkat menjadi 3 lantai. Kamar Tidur Anak akan menempati lantai 2 yang tadinya merupakan ruang terbuka dan kamar tidur asisten rumah tangga, sedangkan aktivitas yang tadinya akan dilantai 2 akan dipindahkan ke atas.

 

Agar Bangunan tidak terlihat seperti tiga lantai, maka penambahan pun dilakukan pada setengah bagian rumah ke sisi belakang, atapnya kemudian menggunakan dag beton sehingga dapat diletakkan torrent air di atasnya. Kamuflase pun dilakukan agar torrrent tersebut tidak terlihat dari jalan dengan menambahkan papan-papan kayu yang diatur secara acak sehingga terlihat seperti bagian dari fasade bangunan.

 

Faktor peningkatan keamanan menjadi faktor yang penting untuk rumah ini, tetapi diharapkan tidak mengurangi elemen estetika didalamnya. Penambahan teralis dilakukan dilantai atas, dengan fungsi seperti pintu geser dengan tampilan kayu, sehingga akses ke pintu balkon  di lantai atas bisa dijaga. Hal serupa juga dilakukan dilantai bawah dengan tujuan sama, pemilihan tampilan kayu ditujukan agar teralis tersebut tidak terlihat seperti untuk mengurung sesuatu. Selain itu pagar dan gerbang rumah juga ditutup dengan potongan papan kayu agar tidak terlihat dari keluar, sehingga privasi dan keamanan lebih terjaga.