Sebuah desain yang saya buat  untuk sebuah guest house di daerah bandung, Jawa Barat. Bangunan guest house ini sendiri sudah berdiri, akan tetapi belum memiliki area dapur untuk anggota keluarga atau tamu yang memasak pada area pribadi ini. Oleh karena itu saya kemudian dimintta untuk mendessain sebuah kitchen cabinet untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

 

Yang menarik disini adalah kabinet tersebut rencananya akan diletakkan pada sudut dinding diantara 2 pintu dan 1 jendela, sehingga desain harus memperhatikan fitur eksisting ini, kolom struktur juga terdapat pada bagian dinding yang nantinya akan diposisikan kitchen cabinet. Desain kabinet pun kemudian dibuat pada sisi dinding tersebut sehingga bentuknya akan menjadi seperti huruf L.  Agar memudahkan untuk ventilasi udara dan buangan asap, maka posisi kompor kemudian diletakkan pada sisi jendela. Untuk posisi sink cuci kemudian diletakkan pada sisi yang lain, agar memudahkan dalam pemipaan air bersih dan air kotor, dimana pemipaan ini diarahkan ke penebalan bagian tembok pada posisi kolom struktur. Ketinggian top table pada kabinet ini pun disesuaikan dengan ketinggian jendela dengan lantai, mengingat sudah pas dan sesuai standard ketinggian kabinet sehingga tidak menjadi masalah.

 

Owner sangat menyukai kabinet dengan tampilan yang mencolok. Oleh karena itu untuk membuat kabinet lebih berwarna, saya menggunakan warna oranye, masih satu garis dengan skema warna interior, terutama dengan lantainya yang menggunakan parket, sehingga walau mencolok masih seirama. Pemilihan warna oranye juga dilakukan karena secara psikologis warna oranye dapat meningkatkan nafsu makan.