Sebuah proyek interior yang saya kerjakan untuk sebuah unit apartement tipe studio di daerah Cibinong. Adapun keinginan dari pemilik unit apartement ini bukanlah untuk digunakan sendiri, tetapi hendak disewakan kepada karyawan-karyawan yang bekerja di area tersebut, yang dalam hal ini adalah karyawan wanita. Oleh karena itulah unit apartement ini ingin didesain agar lebih menark dan menjual.

 

Konsep desainnya adalah untuk menciptakan ruangan yang agak feminim dan terkesan luas, walau dengan ruangan terbatas, serta pembagian ruang yang jelas antara area untuk beristirahat dan area untuk bekerja. Langkah pertama adalah dalam pemilihan warna dan material untuk interior. Terdapat 3 Elemen utama yang digunakan pada interior unit apartement ini yaitu material kaca dan kayu, serta penggunaan warna lime green untuk kabinet dan dinding. 

 

Pertama adalah ide penggunaan lime green sebagai warna utama interior bertujuan untuk menciptakan suasana ruang yang lebih sejuk serta berkesan lebih feminim, namun juga masih berada tidak jauh dari warna netral, sehingga jika nantinya adalah pria, masih masuk. Penggunaan cermin pada beberapa bagian unit, seperti pada pintu lemari pakaian built in, serta dinding partisi yang menghadap toilet (yang juga befungsi sebagai ambalan) membantu menciptakan kesan luas pada ruangan ini. Elemen-elemen kayu sebagai pemanis juga ditambahkan pada backdrop tempat tidur dan ambalan, untuk menambah kesan natural pada unit ini.

 

Tidak banyak ornamen pada desain ini, sehingga desain interior berkesan minimalis. Ini bertujuan agar ruangan tetap sederhana sesuai fungsinya, dan melelahkan untuk pandangan pengguna ruangan tersebut, sehingga mereka bisa fokus pada aktivitasnya atau beristirahat.